Skip to main content

Sudah Puaskah??

Aku tak pernah merasa puas!!! aku ingat pak kyai pernah berkata “bukan tidak berhasil, kami belum puas!!”  aku mengerti maksud dari ucapanNya, bahwa kita tidak boleh cepat puas dengan hasil yang kita kerjakan. Bukan berarti tidak bersyukur, aku mengartikan bersyukur itu berarti meni’mati dengan tadzim pemberian Tuhan. Beda halnya dengan kata “belum puas” yang pak kyai utarakan di GSG pada study banding seminggu yang lalu. Asumsiku “belum puas” ini mempunyai arti kita harus terus berusaha memberikan hasil  yang terbaik, jika kita cepat merasa puas dengan apa yang kita kerjakan biasanya hasil nya malah kurang baik, tidak menjadi master piece atau apapun namanya. Aku ingat kata-kata yang tiba-tiba muncul di benak ku “ sesuatu yang di dapatkan dengan mudah tidak akan menghasilkan kepuasan”. Yah walaupun kenyataan nya apapun yang  aku kerjakan tak lepas dari kekurangannya.

2 hal diatas membuat ku mencemburui banyak orang, orang-orang yang sibuk dengan dunianya, dengan hobby nya, dengan mimpi-mimpinya. Aku merasa hilang diantara tumpukan resolusi yang sudah lama bersemayam di benak ku. mungkin terlalu banyak berfikir tanpa bertindak atau terlalu banyak berkomentar tanpa bekerja. Ini memang tidak sehat!! sebuah pandangan yang salah harus diubah.
Aku sering bertanya pada teman-teman apa resolusi hidup dan cita-cita mereka. ada salah satu jawaban  yang membuat ku bingung

“kata alm ayah, kerjakan saja apa yang ada di hadapan mu sekarang, apa-apa yang membuat mu enjoy dengannya. bukan berarti melakukan hal yang negative ya”

 kata-kata itu masih melekat di memori otak ku dan baru aku pahami sekarang, ketika aku sadar banyak sekali hal yang aku rencanakan tapi belum di kerjakan I have to think big but start small (-_-“). Sama halnya dengan perkataan Mario teguh, yang ku cerna menjadi seperti ini ;

 orang bodoh berani bertindak  tanpa berfikir panjang lalu mereka menghasilkan sesuatu. Orang pintar terlalu benyak memikirkan akibatnya dan masih diam ditempat tanpa melakukan apapun. Kamu mau jadi orang bodoh yang pintar, atau orang pintar yang bodoh??.

Ini lah hidup, kau harus pintar menjalani nya. Jangan jadi orang pesimis, tetap bersemangatlah. Semangat boleh, tapi jangan lalai untuk tetap menjaga semangat mu. Iman seseorang saja bisa yazid dan yankuss, apalagi semangat nya. terkadang kita harus berani bertindak tentu nya dalam melakukan hal-hal yang baik, tanpa harus berfikir panjang berlebihan. Akupun menulis ini tanpa berfikir panjang dan merasa belum puas dengan tulisan ini. Membingungkan ya?? sudah tidak usah difikirkan, lakukan sajalah dengan tersenyum ^-^ (senyuman optimis) (^O^)9 *pamer otot

Comments

Popular posts from this blog

Better Than Love

Ini lagunya Sinna Sherina Munaf, liriknya dalem banget ^^. blogger tau film "Petualangan Serina"? ya...di film itu namanya Sherina M. Darmawan..... "M"nya apa? tau gak? M-nya itu "MELINDA"( haha...jangan percaya!!!). aku nge-fans sama Sherina. dia hebat banget, waktu umurnya masih sangat dini, doi udah nyanyi bareng Westlife (bisa dibilang boyband yang pada zamannya lagi naik daun). semua lagunya okok banget...temasuk yang satu ini :) Seemed impossible, seemed absurd I didn’t even know you before Kept my distance, closing in I don’t mind caressing your skin What did you say, what did you do? Somehow i feel i’m enchanted by you Flying high on a mountain high Suddenly you look as bright as the sky Something old, something new Something i didn’t thought could be true Have I forgotten or have I never Felt like this as light as a feather Not interested in love, but i’m attracted to you I hope that you feel the same way too A little too fast b

posisi bayi melintang, plasenta previa, terlilit tali pusat, tapi bisa lahiran normal?

Bismillah, kita mulai aja ya ceritanya, mumpung baby Nala sedang tidur nih hihi. Sebelumnya, apa kabar para pengantin baru, bumil atau siapapun yg baca postingan ini. Sebenarnya ini lebih ke sharing pengalaman sebagai pengantin baru yg kemudian hamil dan melahirkan. Btw, buat kamu yg pengantin baru dan belum dpt momongan jangan khawatir dan terburu-buru pingin cepet punya momongan ya, jrk normal nikah ke hamil itu maksimalnya 1 thn koq, kalo lebih dari itu tpi blm hamil jg baru cek ke dokter ya. jadi inget dlu tiap tgl mens deg2an karna takut haid wkwk, maklum dlu rasanya mau cepet2 aja. apalagi liat temen2 yg nikahnya gak jauh beda sama kita dan lgsg dikasih "titipan" olehNya, dan tiap tahu kalo haid lgsg agak kecewa gitu rasanya, ada yg gini juga ga? Toss kita sama hihihi. Tapi ternyata ketika sudah hamil, hal itu tidak semudah pertanyaan "kapan?" dari orang-orang sekitar, pokoknya selagi belum "dititipkan" nikmatin pacaran berdua dulu sama suami ya

Persalinan lancar berkah doa asmaul husna

Sorry too late to post hihi,  now day nala lg kuat bgt nennya dan mulai gak mau ditaro di kasur meskipun udh ngantuk wkwkw. Doa kan semoga aku dan nala sehat terus ya,  biar bisa berbagi cerita di blog sebisa mungkin hihi. Bismillah, lanjut ke cerita persalinan. Seperti yang aku ceritakan di postingan sebelumnya,  di usia kandungan 38 weeks aku mulai merasakan mulas. Awalnya gak ada pikiran bahwa itu adalah awal mula kontraksi. apalagi semalam aku memang makan makanan pedas, wajar saja kalo pagi ini perut mules banget rasanya. ketika ke toilet setelah MCK ada lendir darah yang keluar. Setahuku itu adalah salah satu hal yang menandakan dekatnya waktu persalinan. Meski perkiraan dokter HPLnya pertengahan november, tapi hari itu juga tgl 2 november aku lgsg periksa. Pagi itu rasa mulas masih nggak seberapa, muncul hilang dengan jarak yang nggak begitu dekat. "oh kontraksi gini doang toh, kaya sakit diare" gumamku dalam hati. (Ternyata tidak semudah itu fergusooo) Drama di mulai