ketika rindu, ketika perasaan ini sudah terlalu nakal ketika itu kehangatan menjalar di sisi-sisi hatiku menusuk-nusuk kejam...membiarkannya tetap meredam rasanya ingin meledak saja ketika rasa itu mulai mengalahkan segalanya semua yang kulakukan terasa salah wajahmu tak mau hilang aku berusaha menghapusnya dengan menulis beberapa bait namun, kata-katanya tak mampu mengalahkan rasa yang asing ini aku membaca buku, namun yang terlihat hanya setiap kata yang kau kirimkan kepadaku aku mendengarkan lagu dan wajahmu muncul lagi aku merasa konyol... kupejamkan mata, lalu kutemukan dirimu saat terlelap semuanya terasa nyata aku tak ingin bangun lagi, biarkan aku tertidur aku ingin jadi putri tidur karena ada kamu, pangeran di mimpi-mimpiku